Halo teman-teman, senang sekali menjumpai Anda dalam keadaan sehat. O iya, pada saat akan merencanakan suatu acara atau tanggal penting lainnya, Anda mungkin perlu tahu berapa hari atau jumlah hari di antara kedua tanggal sebelum hari H tiba.
Nah, untuk menghitung hari dengan metode manual mungkin sangat melelahkan dan membingungkan bukan? Oleh karena itu, Anda mungkin memerlukan metode otomatis untuk membantu Anda menghitung hari di antara keduanya.
Beruntungnya, di excel anda bisa membuat hal ini jadi lebih mudah! Excel memungkinkan penggunanya untuk menghitung jumlah hari antara hari mulai dan berakhir, dengan metode yang sangat mudah bahkan bagi pemula sekalipun.
Gak percaya, yuk kita simak beberapa cara dan fungsi yang dapat digunakan untuk memudahkan Anda menemukan solusi atas masalah ini. Mari kita bahas beberapa fungsi ini:
Menggunakan fungsi DAYS
Fungsi DAYS adalah fungsi Excel bawaan yang digunakan untuk menghitung jumlah hari diantara kedua tanggal. Fungsi ini dapat digunakan untuk menghitung jumlah hari antara dua tanggal. Berikut adalah langkah-langkah untuk mencapai hal ini;
Pertama, buka lembar kerja yang sedang Anda kerjakan, lalu Anda perlu menentukan tanggal mulai dan akhir. Untuk melakukannya, pilih dua kolom dan beri nama satu “Tanggal awal” dan yang lainnya sebagai “Tanggal akhir”.
Kemudian pilih kolom lain dan beri nama “jumlah hari.”
Di layar utama, klik tab Rumus lalu temukan tombol “sisipkan fungsi“. Klik di atasnya. Selain cara ini, Anda bisa langsung mengetikkan fungsi “DAYS” pada function bar atau klik fx ada samping function bar.
Kotak dialog terbuka. Pada kotak dialog ini, temukan bagian “Cari fungsi”. Ketik “DAYS” dan klik tombol “Go“. Dari daftar, pilih opsi DAYS. Atau, Anda dapat langsung mengetikkan fungsi DAYS ke dalam sel Jumlah Hari.
=days(End_date;start_date)
Terakhir, tekan tombol Enter.
Menggunakan Fungsi DATEDIF
DATEDIF, berasal dari perbedaan tanggal, adalah fungsi bawaan Excel yang digunakan untuk menghitung perbedaan tanggal antara dua tanggal.
Langkah-langkah yang diikuti saat menggunakan metode ini adalah;
Pertama, buka lembar kerja yang sedang Anda kerjakan, lalu Anda perlu menentukan tanggal mulai dan akhir. Untuk melakukannya, pilih dua kolom dan beri nama satu “Tanggal awal” dan yang lainnya sebagai “Tanggal akhir”. Kemudian pilih kolom lain dan beri nama “jumlah hari.”.
Tidak seperti fungsi DAYS, fungsi DATEDIF mengambil tiga argumen. Yaitu, Tanggal mulai, tanggal akhir, dan string teks ( “D” untuk hari, “M” selama berbulan-bulan, dan “Y” selama bertahun-tahun)
Klik pada sel kosong dalam kolom Jumlah Hari dan ketik perintah ini;
=DATEDIF (start_date; end_date;”D”)
Tekan tombol Enter dan Anda akan memiliki perbedaan hari itu.
Menggunakan fungsi NetworkDays
Selain kedua fungsi sebelumnya yaitu fungsi DAYS dan DATEDIF kita juga bisa menggunakan fungsi NetworkDay. Namun, dalam fungsi ini, sudah tidak memperhitungkan hari libur weekend di hari sabtu dan minggu, sehingga jumlah hari akan berbeda dengan kedua fungsi seperti Days dan Datedif.
Untuk mencari tahu jumlah hari diantara kedua tanggal tersebut, berikut langkah-langkah yang bisa Anda lakukan:
Pertama, buka lembar kerja yang sedang Anda kerjakan, lalu Anda perlu menentukan tanggal mulai dan akhir. Untuk melakukannya, pilih dua kolom dan beri nama satu “Tanggal awal” dan yang lainnya sebagai “Tanggal akhir”.
Kemudian pilih kolom lain dan beri nama “Jumlah hari.”
Di layar utama, klik tab Rumus lalu temukan tombol “insert function“. Klik di atasnya. Selain cara ini, Anda bisa langsung mengetikkan fungsi “NETWORKDAYS” pada function bar atau klik fx ada samping function bar.
Kotak dialog terbuka. Pada kotak dialog ini, temukan bagian “Cari fungsi”. Ketik “NETWORKDAYS” dan klik tombol “Go“.
Pada kotak dialog Argumen Fungsi, masukkan tanggal pertama, tanggal akhir, dan masukkan 0 sebagai hari libur.
Kemudian klik tombol “Ok“.
Nah, demikianlah 3 fungsi serta langkah dalam menghitung jumlah hari diantara kedua tanggal yang telah kita rencanakan. Jika Anda belajar hal baru dari artikel singkat ini silahkan sampaikan di kolom komentar.
Terima kasih min tutor nya..sangat membantu saya yang belajar excel secara otodidak..